Diharapkan, mega teleskop Gregor akan mengubah hal itu dan memberikan gambar dengan akurasi, kualitas dan resolusi yang jauh lebih baik dari teleskop pendahulunya.
Memahami Matahari
Para astronom mengatakan, teleskop baru ini akan memungkinkan mereka untuk menyelidiki matahari dengan lebih baik, bahkan skala kecil proses fisik pada matahari, hingga kedalama sampai 70 kilometer. Teleskop berkekuatan besar ini akan mengukur medan magnet matahari dan pengaruhnya terhadap bumi. Dengan bantuan Gregor, para peneliti berharap bisa mendapatkan pengetahuan baru mengenai matahari.
Puncak Gunung Pico de Teide dianggap memiliki kondisi yang ideal untuk mengamati matahari
Fasilitas teleskop Gregor dibangun dengan biaya sekitar 10 juta Euro, diketinggian 2.400 meter dari permukaan laut, di Pico del Teide, gunung tertinggi di Spanyol. Cermin utama memiliki diameter 1,5 meter, menjadikannya sebagai yang terbesar di Eropa. Teleskop ini merupakan yang terbesar ke tiga di dunia.
Pemberian nama Gregor pada teleskop ini adalah untuk menghormati ahli matematika dan astronom Skotlandia James Gregory, perancang pertama teleskop reflektor.
Gregor dioperasikan oleh beberapa lembaga penelitian Jerman di bawah pimpinan Institut Kiepenheuer untuk Fisika Solar (KIS) di Freiburg. Juga turut terlibat dalam proyek penelitian adalah Institut Astrofisika Leibniz di Potsdam (AIP), Institut Astrofisika di Göttingen dan Max Planck Institut untuk Riset Tata Surya di Katlenburg-Lindau
“Matahari merupakan prototipe dari semua bintang,“ dikatakan pimpinan proyek penelitian Reiner Volkmer. “Jika kita dapat memahami matahari, maka kita dapat memahami bintang lain.“
0 Response to "Gregor Dekatkan Matahari pada Bumi "
Post a Comment
Terima kasih telah berkunjung di Bestmechanic.blogspot.com semoga apa yang anda baca bermanfaat. Silahkan bergabung dengan Bestmechanic.blogspot.com dengan cara klik SUKA dalam LIKE BOX. dan saya tunggu kritik dan sarannya. Terima kasih.