Cara Kerja AC Mobil

Cara kerja AC mobil hampir sama dengan AC yang ada pada setiap rumah pada umumnya. Hanya konstruksinya saja yang berbeda. Nah, namun kali ini saya hanya fokus dengan AC mobil, karena hanya itu yang baru saya pelajari dan sedikit mengerti. Berkut penjelasannya.


Dalam kontruksi AC, sebenarnya hanya ada TIGA komponen utama, yaitu :

• Kompresor
• Kondensor
• Evaporator 

Dari ketiga komponen utama itu, ada beberapa komponen tambahan yang pada setiap mobil berbeda-beda. Diantaranya adalah:

• Receiver / Dryer
• Katup Ekspansi
• Sensor Panas

Nah, dari beberapa alat diatas disusun sedemikian rupa sesuai dengan fungsinya masing-masing. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut.

Dari gambar diatas dapat kita simpulkan sebagai berikut:

1. Kompresor menekan gas refrigerant bertekanan dan bersuhu tinggi menuju kondensor
2. Kondensor mendinginkan gas tadi dengan bantuan kipas blower di depannya, sehingga gas tadi mengembun dan berubah menjadi butiran zat cair bertekanan namun tetap bersuhu tinggi.
3. Receiver/Dryer menyaring butiran zat cair tadi dari kotoran dan oli kompresor.
4. Katup Ekspansi merubah zat cair yang telah disaring di Receiver menjadi butiran zat cair bertekanan namun bersuhu rendah dengan cara mengeluarkannya melalu pipa kecil (layaknya seperti selang yang dialiri air, lalu ditekan ujungnya sehingga airnya menyebar). Pada komponen ini terdapat sensor panas yang berfungsi membuka dan menutup katup secara otomatis.
5. Evaporator menjadi dingin karena dialiri butiran zat cair bertekanan dan bersuhu rendah, lalu plat disekitarnya pun juga ikut menjadi dingin, dan kemudian suhu dingin ini didorong oleh kipas blower yang ada di belakangnya untuk diteruskan ke dalam mobil.
6. Karena suhu dingin diserap di evaporator, maka butiran zat cair tadi berubah menjadi gas bertekanan namun bersuhu rendah lalu dihisap kembali ke dalam kompresor

Begitulah prosesnya secara berulang-ulang. Berikut Gambar -gambar lainnya yang saya comot di internet agar lebih memahami :

Tweet