BOLOGNA – Ducati siap bangkit dari keterpurukan.
Salah satunya dengan menetapkan musim 2015 sebagai tenggat atau batas
waktu bagi tim asal Bologna ini untuk meraih kembali titel MotoGP.
Target tersebut dicanangkan oleh Audi yang merupakan pemilik baru Ducati. Audi mengakuisisi Ducati pada awal 2012 lalu.
Direktur riset & pengembangan Audi sekaligus kepala motorsport Volkswagen Group (induk Audi) Wolfgang Durheimer percaya Ducati bisa berprestasi lagi. Namun untuk mencapainya harus dilakukan setahap demi setahap.
Apalagi dalam dua musim terakhir, di mana Valentino Rossi dan Nicky Hayden menjadi pembalap, Ducati hanya memperoleh empat podium. Hasil yang mengecewakan mengingat Rossi berstatus sebagai juara dunia tujuh kali.
Terakhir kali Desmosedici jadi yang tercepat adalah pada MotoGP Australia 2010 lalu saat Casey Stoner masih jadi pembalap. Stoner pulalah juara dunia terakhir yang dimiliki Ducati pada 2007 silam.
“Saya baru bekerja 100 hari. Saya masih perlu waktu untuk memahami apa yang saya lihat dan yang saya pelajari,” kata Durheimer seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport.
“Saya akan mengerahkan semua pengalaman, organisasi, balapan, dan pertukaran informasi di antara Grup Volkswagen, supaya Ducati kompetitif lagi dan meraih gelar,” kata Durheimer.
“Saya yakin kami akan berkembang selama musim dingin ini dan dapat bersaing untuk musim 2013,” kata Durheimer.
“Pada 2014 saya ingin memenangi balapan dan merebut gelar juara dunia pada 2015 mendatang,” kata Durheimer.
(auz)
Target tersebut dicanangkan oleh Audi yang merupakan pemilik baru Ducati. Audi mengakuisisi Ducati pada awal 2012 lalu.
Direktur riset & pengembangan Audi sekaligus kepala motorsport Volkswagen Group (induk Audi) Wolfgang Durheimer percaya Ducati bisa berprestasi lagi. Namun untuk mencapainya harus dilakukan setahap demi setahap.
Apalagi dalam dua musim terakhir, di mana Valentino Rossi dan Nicky Hayden menjadi pembalap, Ducati hanya memperoleh empat podium. Hasil yang mengecewakan mengingat Rossi berstatus sebagai juara dunia tujuh kali.
Terakhir kali Desmosedici jadi yang tercepat adalah pada MotoGP Australia 2010 lalu saat Casey Stoner masih jadi pembalap. Stoner pulalah juara dunia terakhir yang dimiliki Ducati pada 2007 silam.
“Saya baru bekerja 100 hari. Saya masih perlu waktu untuk memahami apa yang saya lihat dan yang saya pelajari,” kata Durheimer seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport.
“Saya akan mengerahkan semua pengalaman, organisasi, balapan, dan pertukaran informasi di antara Grup Volkswagen, supaya Ducati kompetitif lagi dan meraih gelar,” kata Durheimer.
“Saya yakin kami akan berkembang selama musim dingin ini dan dapat bersaing untuk musim 2013,” kata Durheimer.
“Pada 2014 saya ingin memenangi balapan dan merebut gelar juara dunia pada 2015 mendatang,” kata Durheimer.
(auz)
0 Response to "Ducati Rebut Juara Dunia 2015"
Post a Comment
Terima kasih telah berkunjung di Bestmechanic.blogspot.com semoga apa yang anda baca bermanfaat. Silahkan bergabung dengan Bestmechanic.blogspot.com dengan cara klik SUKA dalam LIKE BOX. dan saya tunggu kritik dan sarannya. Terima kasih.