Cara membaca nilai resistor atau menghitung nilai resistor telah di bahas di entri sebelumnya bisa di lihat di cara menghitung nilai resistor. Hal kedua yang tidak kalah penting untuk sebuah resistor adalah besar daya atau watt sebuah resistor.
Untuk menghitung daya suatu tahanan atau resistor yang di perlukan untuk suatu rangkaian dengan besar arus tertentu menggunakan rumus daya listrik berikut.
Untuk menghitung daya suatu tahanan atau resistor yang di perlukan untuk suatu rangkaian dengan besar arus tertentu menggunakan rumus daya listrik berikut.
Dimana P adalah daya dalam satuan Watt, V adalah tegangan dalam satuan Volt dan I adalah arus dalam satuan Ampere.
Sebuah contoh bagaimana menentukan Daya atau watt sebuah resistor yang di perlukan untuk suatu rangkaian.
Dari gambar menghitung daya yang terpakai di atas, sebuah resistor berukuran 4,7 ohm diantara kedua kaki resistor tersebut di beri tegangan sebesar 12 volt sehingga arus listrik yang mengalir lewat resistor adalah 2,55 ampere, dan daya listrik yang terpakai adalah 30,6 watt. Maka cukup aman jika ukuran daya resistor yang di pakai adalah di atas 30,6 watt, untuk mencegah resistor cepat putus dan terbakar.
Resistor yang banyak di temui di toko-toko elektronika bervariasi ukuran daya nya mulai 1/8 watt,1/4 watt,1/2 watt,1 watt,2 watt,5 watt,10 watt, 20 watt dan seterusnya, untuk membedakan terlihat dari ukuran fisik yang bebeda, semakin besar daya resistor,ukuran fisik semakin besar.
0 Response to "Cara membaca nilai resistor"
Post a Comment
Terima kasih telah berkunjung di Bestmechanic.blogspot.com semoga apa yang anda baca bermanfaat. Silahkan bergabung dengan Bestmechanic.blogspot.com dengan cara klik SUKA dalam LIKE BOX. dan saya tunggu kritik dan sarannya. Terima kasih.